1 Januari 1989 – Nirvana menandatangani kontrak rekaman selama satu tahun dengan Sub Pop Records. Label yang berbasis di Seattle ini dimulai bukan sebagai label rekaman tetapi sebagai fanzine (disebut Subterranean Pop), pada awal tahun 80-an, juga mengontrak Soundgarden dan Mudhoney.
Sub Pop dari Seattle telah mengumumkan kontrak rekaman pertama band ini tepat pada hari jadi In Utero yang ke-20.
Dibentuk pada tahun 1987, Nirvana digawangi oleh dua musisi; Kurt Cobain dan Krist (saat itu Chris) Novoselic. Pada saat mereka merilis single pertama mereka ‘Love Buzz’ pada tahun ’88, mereka telah merekrut Chad Channing pada drum dan kemudian pada tahun 1989 mereka menggaet gitaris Jason Everman. Ini adalah formasi yang menandatangani kontrak dengan Sub Pop yang saat itu masih sangat kecil, dan merupakan kontrak perpanjangan pertama yang pernah dilakukan oleh label muda tersebut.
Sub Pop memberi band ini enam ratus dolar untuk debut Bleach, dan mencatat di halaman Tumblr mereka bahwa itu adalah “enam ratus dolar yang dihabiskan dengan baik – tidak ada uang pada saat itu.” Jumlah yang dihabiskan Sub Pop untuk band ini telah didokumentasikan di masa lalu, namun sangat menarik untuk melihat seperti apa kontrak tersebut. Ini juga merupakan waktu yang tepat, mengingat album terakhir Nirvana, In Utero, berusia dua puluh tahun tahun dan muncul di tengah-tengah kesibukan pengumpulan materi yang baru ditemukan untuk penerbitan ulang besar-besaran album tersebut.
In Utero – Edisi Ulang Tahun ke-20 dirilis pada 24 September. [via Consequence of Sound]
