Tamago unit indie pop/rock alternatif asal Tangerang Selatan. Memulai perjalanan sebagai band cover sekolah menengah yang dibentuk untuk mengisi acara sekolah, band ini memutuskan untuk membuat musik sendiri dan merilis Walls and Empty Rooms, single pertama mereka di tahun 2017.
Terdiri dari Amara Audrina (Vokal), Aqraa Sagir (Gitar/Vokal), Andi Matin (Synthesizer), Darrel Amaradipta (Gitar Bass) Joe Ananda (Drum), dan Kresna Rezdianza (Gitar/Vokal). Terinspirasi dari The Arctic Monkeys, Oasis, Paramore dan referensi-referensi ke budaya pop,
“Slice of Life” diciptakan melalui lensa pengunduran diri yang melankolis. Judul tersebut mengisyaratkan pada pengalaman nyata dan emosi mentah yang tercermin dalam lirik. Temanya berkisar tentang dihantui oleh masa lalu meskipun segala upaya untuk melupakannya. Hal ini menjelajahi gagasan menjadi sadar akan konflik ini, berjuang melawan kecenderungan penggantian, penolakan, dan kurangnya makna secara keseluruhan. Cerita berakhir dengan narator sepenuhnya merangkul sifat situasi meskipun segala hal, menerimanya sebagai bagian lain dari kehidupan.
Instrumen-instrumen yang digunakan sangat dipengaruhi oleh band-band rock Jepang dan shoegaze seperti Asian Kung Fu Generation dan Supercar, dan dirancang untuk membantu memunculkan perasaan sedih. Hal ini terutama terlihat ketika mendengarkan tema utama lagu yang dimainkan dengan gitar utama. Contoh lain dari pilihan desain yang rumit adalah dalam vokal, di mana suara pria dan wanita berinteraksi dengan cara yang berbeda sepanjang lagu. Misalnya, dalam pre-chorus, mereka berperan sebagai pemikiran yang saling bertentangan dalam pikiran narator, mengungkapkan perjuangan internal.