Unit indie rock Korea Selatan Silica Gel dan rapper Thailand AUTTA (featuring Trio Taiwan The Chairs) akan Tampil dengan Penampilan Unik.
Golden Indie Music Awards (GIMA), badan penghargaan musik independen terkemuka di Taiwan, bakal menggelar perayaan besarnya pada Sabtu, 1 November 2025, di Taipei Music Center dan akan disiarkan secara langsung di Korea Selatan dan Thailand.
Edisi tahun ini menyoroti penampil tamu internasional, termasuk band indie rock terkemuka Korea Selatan, Silica Gel, dan rapper Thailand yang sedang naik daun, AUTTA, yang akan berbagi panggung dengan trio folk-pop Taiwan, The Chairs, dalam kolaborasi lintas batas yang langka.

Kolaborasi yang sangat dinantikan tahun ini mengusung tema “Brave,” dan akan menampilkan empat penampil lain dari seluruh Asia yang karya mereka mencerminkan keberanian dalam menghadapi ekspektasi dan mengekspresikan kebenaran tanpa kompromi dalam musik.

Di kancah Asia, GIMA akan memberikan penghargaan “Best Asian Creative Artist Award,” di mana para nominasi menggambarkan keragaman scene musik independen Asia, lintas bahasa dan genre sambil tetap berkomitmen pada orisinalitas.
Dari 60 karya yang diajukan dari Jepang, Korea Selatan, Tiongkok, Hong Kong, Filipina, Malaysia, Singapura, Indonesia, dan Thailand, daftar pendek menampilkan duo electro-punk Korea Selatan Fat Hamster dan KANG New, artis R&B dan neo-soul Korea Selatan yang sedang naik daun Jacqui, grup indie Indonesia Lomba Sihir, dan band rock yang sarat dengan isu sosial-politik, Feast, dan violis, produser, dan vokalis asal Tokyo yang berbasis di Melbourne, ELLE SHIMADA.

Pada tahun ke-16-nya, GIMA menerima rekor 4.052 karya dari seluruh Asia.
Di antara para nominasi, rapper dan pencipta lagu Hsien Ching (陳嫺靜) muncul sebagai salah satu figur paling dibicarakan, dengan tujuh nominasi untuk album kembarnya, ‘If we can be happy happy every day, who wants to be sad:))’ dan ’If we can be happy happy every day, who wants to be sad:*’. Karyanya, yang ditandai dengan pendekatan non-konvensional terhadap hip hop dan perspektif perempuan yang khas, menjadikannya suara unik di scene musik independen Taiwan.
Di belakangnya, band Lilium (百合花) menggabungkan bahasa Taiwan, alat musik tradisional, dan unsur rock dalam album mereka, ‘Everything Will Go Wonderfully’, meraih enam nominasi dan menunjukkan kekayaan akar budaya Taiwan dalam musik modern.

Nominasi juga mencakup karya seniman terkemuka dan pendatang baru seperti Enno Cheng (鄭宜農), Modern Cinema Master (當代電影大師), YELLOW (黃宣), Dinosaur’s Skin (恐龍的皮), dan Andr, yang karyanya juga menarik perhatian signifikan.

Untuk detail lebih lanjut dan daftar lengkap nominasi untuk Golden Indie Music Awards ke-16, silakan kunjungi situs web resmi GIMA atau ikuti di Facebook, Instagram, dan YouTube.
#gima2025 #thegoldenindiemusicawards #gima #lombasihir #feast #silicagel #thechairs #autta #bestasiancreativeartistaward #fathamster #kangnew #elleshimada #hsienching #lilium #ennocheng



