Unit Indie Pop Legendaris asal Bandung, Pure Saturday membuka babak baru di awal 2025 dengan merilis single kolaborasi berjudul ‘Dry, menghadirkan penampilan vokal Rekti Yoewono (The Sigit & Mooner).
‘Dry‘ sepenuhnya dikerjakan oleh Ade Muir (Pure Saturday) sebagai Musik Komposer dan Rekti Yoewono (The Sigit & Mooner) sebagai penulis lirik.
Proses kreatif yang panjang dan berlapis ini dimulai pada tahun 2018 ketika Ade Muir mulai meracik secara kerangka musik ini, yang awalnya direncanakan sebagai materi lagu untuk single Pure Saturday dan kemudian dilanjutkan dengan penulisan lirik oleh Rekti Yoewono untuk memberikan sentuhan personal yang kuat bersama Satria NB (Pure Saturday). Mengawinkan karakter Rekti yang lebih rock dengan Pure Saturday yang kental dengan nuansa pop-rock nya.
Dilanjut pada tahun 2022 lagu ini menjadi berkembang dengan nuansa pop ala Pure Saturday dengan ciri khas dari suara vokal milik Satria NB ditambah komponen alter ego dari Rekti Yoewono yang penuh emosional dalam kolaborasi ini dengan komposisi yang sangat pas di seluruh lagu ‘Dry, mengadopsi elemen romantis pop ala dekade 90-an yang menjadi ciri khas Pure Saturday.
Setelah melalui berbagai revisi dan eksplorasi musikal, akhirnya pada tahun 2023, ‘Dry‘ memasuki tahap final sebagai karya yang utuh dan matang hingga tahun 2024.
Kolaborasi ini pernah terjadi dikala album Grey muncul di tahun 2012, dimana terdapat track yang berjudul ‘Utopian Dream‘, dan Rekti berperan sebagai vokalis tamu di lagu yang membawa ke penghayatan yang dalam dengan komposisi musik bernuansa folk-balad
‘Dry‘ bukan hanya kolaborasi antara Pure Saturday dan Rekti Yoewono, tetapi juga representasi dari perjalanan panjang persahabatan dan saling respect di antara mereka. Rekti, dengan kepekaannya dalam penulisan lirik, berhasil menangkap esensi lagu ini, sementara Ade Muir menghadirkan komposisi musik yang kaya emosi dan harmoni, dilanjut dengan esesensial yang khas Pure Saturday dari suara milik Satria NB.
Dengan mengusung nuansa pop romantis ala tahun 90-an, ‘Dry‘ menghadirkan pengalaman nostalgia bagi para pendengar setia Pure Saturday, sekaligus memberikan dimensi baru yang segar dan memberikan warna yang berbeda, menyatukan energi dari generasi dalam sebuah harmoni yang indah.
Artwork untuk single ini dikerjakan oleh Dewi Aditia (@dewiaditia_) – seorang seniman/pelukis asal Bandung.
Artwork ini memiliki sebuah makna dari esensi lagu Dry sendiri seperti Pop/Folk – Balad yang berhasil dituangkan ke dalam kolasi akrilik berwarna dengan sentuhan objek burung.
‘Dry‘, menghadirkan pengalaman
nostalgia bagi para pendengar setia Pure Saturday, dan sudah tersedia di berbagai digital streaming platform.
#rilisanbaru #puresaturday #dry #indiepop #rektiyoewono #thesigit #bandbandung #musikindonesia
