Home Lifestyle 5 Cara Mengatur Gaji Bulanan Agar Bisa Nabung Meski Gaji Pas-Pasan

5 Cara Mengatur Gaji Bulanan Agar Bisa Nabung Meski Gaji Pas-Pasan

0
13
5_cara_mengatur_keuangan

5 Cara Mengatur Gaji Bulanan Agar Bisa Nabung Meski Gaji Pas-Pasan

Pernah nggak sih, baru gajian seminggu tapi saldo udah mulai tipis? Tenang bro, kamu nggak sendirian. Banyak orang yang merasa susah banget nyisihin uang untuk ditabung, padahal pengen banget punya cadangan buat darurat atau masa depan. Artikel ini ngebahas cara sederhana — tapi ampuh — buat ngatur gaji biar tetap bisa nabung meskipun gajimu belum besar.

Ilustrasi cara mengatur gaji bulanan agar bisa nabung
Ngatur gaji bukan soal besar kecilnya, tapi seberapa pintar kamu mengelolanya.

1. Catat Semua Pengeluaran, Sekecil Apa Pun

Banyak orang gagal menabung bukan karena penghasilannya kecil, tapi karena nggak tahu ke mana uangnya pergi. Mulai dari hari ini, biasakan catat semua pengeluaran harian — termasuk kopi Rp10 ribu dan ongkos ojol.

Kamu bisa pakai buku kecil, spreadsheet, atau aplikasi seperti Money Manager dan Wallet. Setelah sebulan, kamu bakal kaget sendiri lihat seberapa banyak uang kecil yang “bocor” tanpa sadar.

2. Gunakan Formula 50-30-20 (Atau Sesuaikan Sendiri)

Ini rumus klasik yang sederhana tapi efektif:

  • 50% untuk kebutuhan pokok (makan, kos, transportasi)
  • 30% untuk keinginan (hiburan, nongkrong, belanja kecil)
  • 20% untuk tabungan & investasi

Kalau penghasilan kamu pas-pasan, ubah jadi versi 60-30-10 dulu. Yang penting ada bagian khusus buat menabung, sekecil apa pun nominalnya.

3. Dahulukan Dana Darurat Sebelum Gaya Hidup

Dana darurat itu wajib. Idealnya 3–6 kali pengeluaran bulanan, tapi kalau baru mulai, cukup kumpulkan Rp500 ribu dulu. Nanti perlahan naik.

Simpan di rekening terpisah atau tabungan digital seperti Jago Pocket atau SeaBank. Tujuannya, biar kamu nggak tergoda pakai uang itu buat hal nggak penting.

4. Pisahkan Rekening untuk Kebutuhan dan Tabungan

Jangan gabungkan semua uang di satu rekening. Buka dua rekening: satu untuk operasional harian, satu lagi khusus tabungan. Jadi, ketika gajian, langsung transfer sebagian ke rekening tabungan — anggap aja uang itu “nggak ada”.

Kalau mau lebih praktis, pakai fitur “auto transfer” yang ada di hampir semua aplikasi bank digital sekarang.

5. Gunakan Sistem Otomatisasi Nabung

Banyak aplikasi keuangan sekarang punya fitur otomatisasi — misal setiap tanggal 1 langsung transfer Rp100 ribu ke rekening tabungan. Prinsipnya: nabung dulu, baru belanja. Jangan kebalik.

Kalau kamu takut lupa atau tergoda, sistem otomatis ini jadi solusi paling efektif buat mulai disiplin.

Mengatur gaji itu bukan soal nominal, tapi soal kebiasaan. Mulailah dari langkah kecil: catat pengeluaran, buat alokasi sederhana, dan pisahkan rekening. Kamu bakal kaget lihat perubahan finansialmu setelah 3 bulan disiplin.

Mau lebih gampang lagi? Coba pakai aplikasi budgeting gratis seperti Money Manager atau Bank Jago buat bantu otomatisasi pengaturan uangmu.

NO COMMENTS